Masbroo salah satu modifikasi yang dipilih untuk meningkatkan performa pada sepeda motor adalah mengganti Noken AS yang sebelumnya standar menjadi racing. Apalagi, banyak aftermarket yang sudah menjual Noken AS racing dengan berbagai macam harga, fungsi, dan juga kualitas...
Memang sebetulnya, mengganti Noken AS bisa memberikan sesuatu yang lebih pada mesin ? itulah pertanyaan yang pernah terlampir dan masuk ke kota masuk email saya. Pertanyaan yang menarik, dan mungkin bakal menjadi sebuah informasi yang bermanfaat jika dijabarkan secara umum dalam artikel.
Sebelum lari kemana-mana, kita coba bahas terlebih dahulu fungsi dari Noken AS, fungsi komponen yang berada di cop cylinder atau cylinder head ini adalah membuka dan menutup katup in dan ex baik secara langsung (DOHC) maupun melalui perantara lain seperti Rocker Arm (SOHC).
Kalau kita coba masukan teori dan juga cara kerja Noken AS, maka akan menemukan sebuah konsep yang jelas masbroo. Gini saya coba berikan gambaran sederhananya, dalam Noken AS terdapat yang namanya jenongan yang memiliki fungsi untuk menekan katup in dan katu ex agar terbuka. Nah, fungsinya memang sangat sederhana namun vital didalam mesin.
Noken AS Racing datang dengan model jenongan yang lebih panjang, yang memungkinkan katup In agar lebih lama dan panjang membuka. Sehingga pasokan udara akan lebih banyak, membuat suplai bahan bakar dan udara lebih banyak. Sehingga performa mesin juga bakal bertambah ketimbang menggunakan noken as versi standar.
Namun, mengganti noken as tidak juga lepas dari kemungkinan erorr atau bisa dibilang tidak sesuai dengan mimpi kita ketika menggantinya. Beberapa hal wajib diperhatikan sebelum mengganti noken as standar, terutama beberapa komponen yang berhubungan langsung dengan Noken AS. Seperti rantai kamprat, rocker arm, dan juga klep.
Tiga komponen diatas sebaiknya dicek apakah masih dalam kondisi normal atau malah sebaliknya, karena akan sangat riskan kalau mengganti Noken AS Racing namun kondisi part lainnya tidak dalam keadaan normal.
Dan Noken AS Racing pun memiliki beberapa tipe, mulai dari touring, race atau bahkan digunakan harian. Jadi jangan asal beli ya masbroo, coba konsultasikan terlebih dahulu dengan orang yang paham mesin. Karena kalau asal beli, bukannya motor jadi lebih kencang malah buang-buang duit saja, salam ngegass…