Bimocorner-Vespa Matic mendapatkan respon yang baik dari konsumen tanah air, ini terbukti dengan berseliwerannya unit Vespa Matic di Indonesia.
Rasa bangga memiliki dan menggunakan matic klasik mungkin menjadi alasan, diluar kondisi Vespa Matic yang unik, sekaligus nyaman untuk digunakan harian. Meskipun, kalau bicara harga, Vespa Matic memang tidak berkawan untuk kantong.
Tapi semua seperti termaafkan dengan hadirnya kenyamanan yang disajikan Vespa Matic. Kenyamanan inilah yang seringkali membuat para pengguna lupa untuk melakukan pergantian oli mesin.
Padahal, lupa mengganti oli mesin bisa menjadi efek yang fatal untuk mesin. Dan merogoh kocek cukup dalam tidak bisa dielakan, agar tidak terjadi kepada panjenengan. Sebaiknya, gunakan standar pabrikan dalam mengganti oli mesin.
Pabrikan sendiri mengusulkan untuk Vespa Matic mengganti oli mesin setiap 5.000 km atau 5 bulan, namun standarisasi ini menjadi tidak mutlak jika Vespa Matic sering digunakan.
Karena ada aktifitas pengurangan oli mesin, dan ini bisa saja membuat oli mesin tidak sampai 5 bulan atau 5.000 km sudah kehabisan oli. Nah, buat saran buat panjenengan yang memiliki Vespa Matic, sebaiknya menggunakan patokan 2 bulan dalam mengganti oli mesin (ketika Vespa Matic sering digunakan).
Baca Juga : Vespa S125 Edisi 2020 Resmi Dirilis, Warnanya Bikin Dompet Terancam
Atau kalau mau dihitung kilometer ada di angka 2000-2.500 km, ini adalah angka untuk berjaga-jaga. Lebih baik aman, ketimbang hemat tapi malah boncos dibelakang.
So mazbroo, mesin Vespa Matic yang memiliki sifat panas menjadi permasalahan tersendiri. Jadi jangan disepelekan, kalau panjenengan memiliki perhitungan sendiri ? Silahkan share di kolom komentar.