Aleix Espargaro Berikan Peringatan Kepada Bagnaia Dan Quartararo

aleix-espargaro


Bimocorner-Pada awal musim, Aleix Espargaro sudah menegaskan bahwa Austria, Misano dan Amerika bakal menjadi sirkuit yang sulit untuk dilalui.

Dan benar saja, Espargaro hanya bisa finish ke-11 di Amerika, kemudian menyelesaikan balap Austria dan Misano di posisi ke-6.

Posisinya di klasemen pun juga harus melorot ke posisi ketiga, digeser oleh Pecco Bagnaia yang tampil konsisten dalam 4 seri terakhir.

Espargaro juga menghadapi konsekuensi berupa jarak poin dengan Quartararo yang kembali melebar menjadi 33 poin.

Namun, bukannya merasa risau atau galau, Aleix Espargaro malah memberikan peringatan kepada Quartararo dan Bagnaia.

Jika 3 seri balapan yang dinilai Espargaro susah saja bisa dilewatinya dengan hasil yang cukup baik. Maka, Bagnaia dan Quartararo perlu waspada untuk sisa seri di musim ini.

Espargaro menjanjikan sebuah kompetisi yang akan sangat kompetitif diakhir musim ini. Dirinya akan mencoba untuk mempush kemampuannya.

"Jika saya berhasil mendapatkan dua posisi keenam di dua sirkuit terburuk saya, itu berarti pada balapan  berikutnya, di trek yang lebih saya sukai, saya bisa lebih kompetitif," kata Aleix Espargaro.

“Sekarang kami akan beralih ke sirkuit-sirkuit yang bagus di mana saya memiliki feeling sangat baik dengan motor. Saya sudah tidak sabar, ini benar-benar akan jadi pertarungan terakhir kejuaraan yang menarik.”

MotoGP musim 2022 yang masih menyisahkan 6 seri lagi, memberikan peluang bagi Espargaro untuk bisa menggondol satu gelar juara dunianya sebelum memutuskan untuk pensiun.