Bimocorner-belum lama ini, Mantan Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo mengatakan bahwa Yamaha sedang 'tersesat'.
Menurutnya, Yamaha salah dalam pemilihan test rider mereka. Cal Crutchlow dinilai kurang memahami karakter YZR-M1.
Kritikan Lorenzo, sebenarnya sudah direspon oleh Fabio Quartararo. Menurut Quartararo, keberadaan Lorenzo sebagai test rider tidak memberikan banyak dampak.
"Jika saya ingat benar, Jorge sangat jauh dalam hal laptime. Tentu saja Jorge adalah seorang legenda, dia memenangkan banyak gelar, tapi saya tidak berpikir dia bisa benar-benar mengubah apapun," kata Fabio Quartararo.
Yang menarik, belum cukup dengan balasan seorang Fabio Quartararo. Manajer Yamaha MotoGP, Lin Jarvis juga ikut melakukan serangan balik terhadap pernyataan Lorenzo.
Menurut Jarvis, Lorenzo kurang paham mekanisme kerja seorang test rider. Dimana komentar yang disampaikan, tidak selayaknya ditujukan kepada Crutchlow.
"Hanya orang-orang yang tidak tahu apa-apa yang bisa mengatakan bahwa test rider memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan motor...
...Sangat penting untuk memiliki test rider yang cepat yang dapat mengatur kecepatan yang baik di trek Grand Prix dan memberikan umpan balik. Tapi sisanya harus diurus oleh para insinyur," kata Lin Jarvis.
